Matarakyatnusantara.com | Musi Rawas – baru baru ini viral di media sosial pernyataan dari bupati muara Enim yang diduga merendahkan serta melecehkan profesi jurnalis bahkan menjadi sorotan publik sebagai pemimpin yang dinilai tidak layak tak pantas dalam memberikan pernyataan sebagaimana layaknya seorang pemimpin. ( 26/06/2024)

Semantara itu hal tersebut di tanggapi langsung oleh sekretaris jenderal DPP AKPI ( aliansi keluarga pers Indonesia) bung Reno Triono dalam pesan singkat beliau mengatakan,” Assalamualaikum Pak PJ bupati Muara Enim salam hormat saya selaku sekretaris jenderal aliansi keluarga Pers Indonesia jadi saya mendapatkan laporan dari seluruh kawan-kawan Di DPC Muara Enim jadi statement bapak itu sangat melukai hati dari pada teman-teman yang hari ini berprofesi jurnalis perlu saya ingatkan dan Bapak boleh baca kembali sejarah bahwa kemerdekaan Indonesia tak lepas dari peran media sampai saat ini pun tersiar ke seluruh rakyat Indonesia, itu merupakan salah satu peran dari pada jurnalis.

 

Masih kata bung Reno ,” perlu Bapak ketahui tanpa adanya kami jurnalis Bapak tidak bukan siapa-siapa hari ini tidak ada yang bisa menyampaikan menyebarkan informasi terkait program kerja sebaik apapun itu tanpa ada peran dari pada jurnalis tidak dapat di ketahui oleh publik, sekali lagi saya sampaikan kita juga bekerja Pak bupati seorang jurnalis itu profesi kita bekerja dijamin oleh undang-undang nomor 40 Tahun 1999 kita pun dijamin serta di lindungi oleh undang undang, pemerintah dalam hal ini untuk menyebarkan pemberitaan yang berimbang dan benar Kami para jurnalis kecewa dengan statemen dari bapak bupati yang terhormat seperti itu dan hal ini melukai dari pada Insan PERS, hari ini Bapak belum ada kontribusi sama sekali kepada jurnalis akan tetapi bapak bisanya Cuman merendahkan dan melecehkan teman-teman jurnalis.

 

Lanjutnya,” Bapak mengatakan silakan naikkan beberapa media Bila perlu ratusan media pak perlu Bapak bupati ketahui ada 2500 media hari ini pak yang dibawa kemando saya yang tergabung dalam aliansi keluarga Pers Indonesia tidak perlu Bapak menggunakan statement itu mau gagah-gagahan mau hebat-hebat dan masih ada Pak orang yang lebih hebat lagi dari bapak masih ada lagi orang yang lebih berkuasa di atas Bapak. tidak perlu seperti itu bapak berbicara kepada kami teman-teman jurnalis jangan bapak pikir Kami para jurnalis ini tidak berpendidikan jangan lupa berpikir Kami para jurnalistik tidak memiliki ide kreatif untuk memajukan Kabupaten Muara ini bahkan Indonesia hari ini kita jurnalis hadir sebagai kontrol sosial dan itu diatur dalam undang-undang jadi saya harap ini menjadi pembelajaran bapak untuk lebih berhati-hati lagi dalam mengeluarkan statement untuk lebih mengontrol lagi dalam memberikan pernyataan-pernyataan yang tidak merugikan orang lain apalagi seorang jurnalis. Tutup bung Reno dengan nada tegas.

 

Menindaklanjuti instruksi dari sekretaris jenderal DPP AKPI M Rifa’i selaku ketua DPC AKPI kabupaten Musi Rawas memberikan pernyataan,” saya sangat menyayangkan statement yang di berikan oleh bupati muara Enim bahkan hal itu tidak layak di ucapkan oleh seorang pemimpin apalagi seorang bupati, dan saya berharap kepada bupati muara Enim agar memberikan pernyataan kepada publik untuk meminta maaf kepada seluruh rekan rekan jurnalis yang mana hari ini perasaannya kecewa akibat dari pernyataan pak bupati tersebut Ujarnya.(tim /AKPI )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *