OGAN ILIR [ matarakyatnusantara.com ] Proyek pemeliharaan berkala Dinas PU Bina Marga Umum dan Tata Ruang Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (SUMSEL) Diduga dikerjakan asal-asalan oleh rekanan karena diduga kurangnya pengawasan dari Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK).

Proyek tersebut dilihat dari papan proyek yakni proyek Pemeliharaan Berkala Jalan Tanjung Raja SP. Tamban Rambang yang dikerjakan oleh CV. TRIDA SARANA dengan nilai pekerjaan Rp.5.902.184.957,21

Pantauan Tim media ditemui pekerjaan yang diduga tidak maksimal itu terlihat dari hasil patching, mulai dari pengupasan badan jalan yang diduga kurang dalam, juga pembersihan badan jalan terlihat asal-asalan dan diduga kurang pengawasan dari Dinas terkait, Sabtu (11/05/2024).

Mengamati pekerjaan yang sedang pada tahapan patching sudah seperti itu jadi sangat merugikan bagi masyarakat selaku penerima manfaat, karena nantinya berpengaruh pada kualitas dan mutu hasil pekerjaan,” ucap salah satu masyarakat Tanjung Raja yang namanya tidak mau dipublikasi, Sabtu 11 Mei 2024.

Lanjutnya, selama ini masyarakat butuh hasil yang maksimal. Pada prinsipnya apapun yang dibangun oleh Pemprov Sumsel dapat dinikmati dalam waktu yang lama.

“Diduga kuat, buruknya kualitas pekerjaan itu karena adanya dugaan lemahnya pengawasan dari pihak PPTK Dinas terkait dalam hal ini Dinas PU Bina Marga Umum dan Tata Ruang Pemprov Sumsel, “pungkasnya.

Terkait hal ini, sampai berita ini diterbitkan Tim media belum bisa mengkonfirmasi baik Dinas terkait maupun pihak pemborong untuk diminta keterangan. Dan nanti akan disambung ke berita selanjutnya.( Irwadi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *