Musi Rawas -Matarakyatnusantara.com- Diduga Proyek Pembangunan Jembatan Besi Desa Sadarkarya Kecamatan Purwodadi Kabupaten Musi Rawas terkesan asal jadi.

Selain itu, pihak rekanan juga terkesan tidak transparan dalam pengerjaannya seperti proyek siluman, sebab dalam pengerjaan nya tidak terpasang papan proyek (plang nama proyek) oleh pihak pemborongnya.

Sehingga menimbulkan pertanyaan besar di masyarakat apakah proyek tersebut di biayai dari anggaran APBD Kabupaten Musi Rawas atau APBN ataukah dari Anggaran lainnya, karena asal usul proyek tersebut tidak jelas.

Berdasarkan penelusuran dan Informasi dari berbagai sumber yang di dapat oleh awak media, Jumat (29/09/2023), diketahui Proyek tersebut adalah milik Dinas Bina Marga Kabupaten Musi Rawas yang dikerjakan oleh CV. Raja Agung yang beralamat kan di Jl. A. Yani No.95 Rt 007 Kel. Puncak Kemuning Kec. LLG Utara II – Lubuklinggau (Kota) dengan Pagu sebesar Rp.500.000.000,- “diduga proyek tersebut dikerjakan asal jadi.

Pasalnya, dalam pengerjaannya menggunakan bahan bahan material jenis besi 6, 4 dan 3 inc untuk jembatan dan diduga pengerjaan pondasinya tidak menggunakan besi tulang, serta jalan yang dicor juga tidak memenuhi standar, sehingga dalam pengerjaan proyek tersebut kwalitas/mutu pekerjaannya sangat di ragukan karena di khawatirkan tidak akan bertahan lama. Sampai berita ini di terbitkan belum ada satu pun pihak Dinas Bina Marga Kabupaten Musi Rawas yang dapat memberikan statement terkait dugaan tersebut.(Dedy Efryansyah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *