Matarakyatnusantara.com // Lubuklinggau – Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau mengikuti kegiatan sosialisasi penghargaan Paritrana dan Penguatan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan tahun 2023 via zoom meeting di Command Center Kota Lubuklinggau, Selasa (17/01/2023).

 

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Sumsel, Edwar Candra menerangkan, pada 2018 lalu, Pemprov Sumsel berhasil meraih juara II Paritrana Award tingkat nasional. Dan tahun ini, penghargaan tersebut dikembangkan lagi menjadi tingkat kabupaten/kota.

 

Disampaikannya kegiatan ini merupakan pra-persiapan seleksi dengan beberapa ketentuan yang dipimpin oleh Sekda sebagai pengarah dan ketua dari tim penilai provinsi nantinya.

 

“Penghargaan Paritrana merupakan penyemangat bagi kita dalam rangka program dana sosial ketenagakerjaan,” katanya.

 

Sementara itu, Deputi Direktur BPJS KetenagaKerjaan Wilayah Sumbagsel, Eko Purnomo menerangkan arah kebijakan pemerintah berdasarkan Instruksi Presiden Nomor : 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepaada gubernur, bupati dan wali kota yakni pertama mengambil langkah optimalisasi pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan, kedua menerapkan regulasi dan anggaran serta mengambil langkah-langkah agar seluruh pekerja penerima upah maupun bukan penerima upah termasuk pegawai non ASN dan penyelenggara Pemilu menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.

 

Kemudian Intruksi Presiden Nomor: 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrim, memastikan harus ada ketepatan sasaran dan integrasi program kementerian/lembaga serta menyusun program dan kegiatan serta mengalokasikan anggaran pada APBD dalam rangka percepatan penghapusan kemiskinan ektrim.

 

“Sebelumnya Paritrana Award hanya ada di tingkat nasional, kemudian dikembangkan lagi untuk tingkat provinsi. Panitia provinsi akan menyeleksi dan menyampaikan kandidat kepada panitia tingkat nasional,” urainya.

 

Dijelaskannya pula, Paritrana Award merupakan inisiasi dari Pemerintah Republik Indonesia melalui Kemenko-PMK RI bersama BPJS Ketenagakerjaan yang sudah dimulai sejak 2017 lalu.

 

“Dengan tujuan untuk memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah dan pelaku usaha yang dinilai telah mengimplementasikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi para pekerja dengan baik,”ujarnya

 

Hadir Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota , Herdawan, Kadisnaker, Tamri Kepala BKD, Zulfikar dan perwakilan dari beberapa dinas dilingkungan Pemkot L noobubuklinggau. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *